Apakah Anda pernah merasa tertekan, cemas, atau bahkan depresi? Jangan anggap remeh perasaan tersebut, karena itu bisa menjadi tanda-tanda gangguan kesehatan mental yang perlu Anda perhatikan. Untuk itu, penting untuk mengenal faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan mental Anda.
Menurut ahli psikologi, faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan mental seseorang sangatlah beragam. Salah satunya adalah faktor genetik. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Profesor Michael Plomin, seorang ahli genetik dari King’s College London, faktor genetik dapat memengaruhi hingga 40-50% kerentanan seseorang terhadap gangguan kesehatan mental.
Selain faktor genetik, lingkungan juga turut berperan dalam kesehatan mental seseorang. Menurut Dr. John Grohol, seorang psikolog klinis dan pendiri Psych Central, lingkungan tempat seseorang tinggal, bekerja, dan berinteraksi dengan orang lain dapat mempengaruhi kesehatan mentalnya. “Lingkungan yang tidak mendukung atau adanya stresors di sekitar dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan mental,” ujarnya.
Selain faktor genetik dan lingkungan, pola makan dan gaya hidup juga dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Menurut Dr. Drew Ramsey, seorang psikiater dan penulis buku “Eat Complete”, pola makan yang sehat dapat meningkatkan kesehatan mental seseorang. “Makan makanan yang sehat, seperti sayuran, buah-buahan, dan ikan, dapat membantu menjaga kesehatan mental Anda,” ujarnya.
Selain itu, stres juga merupakan faktor yang tidak bisa diabaikan dalam mempengaruhi kesehatan mental seseorang. Menurut Dr. Susan Krauss Whitbourne, seorang psikolog dari University of Massachusetts Amherst, stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan. “Penting untuk belajar mengelola stres dengan baik agar tidak berdampak buruk pada kesehatan mental Anda,” ujarnya.
Dengan mengenal faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan mental Anda, Anda dapat lebih waspada dan proaktif dalam menjaga kesehatan mental Anda. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan mental jika Anda merasa perlu bantuan. Ingatlah, kesehatan mental Anda sama pentingnya dengan kesehatan fisik Anda.